Betapa ingin aku berkata
tentang jauhnya perjalanan ini
tentang betapa semua rasa
kucurahkan demi sebuah janji
Untuk kesekian kali
kesendirian ini menjadi tak terperi
di tengah semua gelisah hati
dan semua yang pernah kuyakini
Namamu kusebut lirih
ketika waktu menjadi pembatas
menorehkan luka yang perih
di tepian nurani yang getas
Dan akhirnya semuanya hilang
diterpa dinginnya masa
yang tak pernah surut menjelang
dan menafikan arti kemanusiaan kita
Apapun, hanya Tuhan yang tahu
betapa harus kurelakan semua ini
dan esok akan jadi hari baru
dimana masa berjumpa tak akan kembali
Komentar
Posting Komentar